Kapolres Enrekang AKBP Hari Budiyanto Pimpin Langsung Pengamanan Eksekusi oleh PN Enrekang, Pastikan Personel Bertindak Sesuai SOP dan Humanis
Polresenrekang.com–Dalam rangka menjamin pelaksanaan hukum berjalan tertib dan kondusif, Kapolres Enrekang AKBP Hari Budiyanto, S.H., S.I.K., M.H. memimpin langsung pelaksanaan pengamanan eksekusi objek sengketa berdasarkan putusan inkrah Pengadilan Negeri Enrekang, yang berlangsung di Kelurahan Tanete Kecamatan Anggeraja, Enrekang. Selasa (08/07/2025).
Kegiatan eksekusi tersebut merupakan tindak lanjut dari putusan Peninjauan Kembali (PK) Mahkamah Agung RI yang memenangkan pihak pemohon berinisial RK atas tanah yang disengketakan dengan termohon HN dkk.
Untuk memastikan seluruh rangkaian eksekusi berjalan aman, tertib, dan sesuai ketentuan, Kapolres turun langsung ke lokasi dan mengawal proses dari awal hingga akhir.
“Kehadiran kami bukan untuk berpihak, melainkan menjamin bahwa pelaksanaan eksekusi berdasarkan hukum yang sah berjalan tanpa gangguan, serta tetap menghormati hak dan martabat seluruh pihak,” tegas AKBP Hari Budiyanto.
Kapolres menekankan kepada seluruh personel yang bertugas agar tetap berpegang teguh pada Standar Operasional Prosedur (SOP) pengamanan dan mengutamakan pendekatan yang humanis dalam berinteraksi dengan masyarakat, khususnya kepada para pihak yang terdampak langsung dari pelaksanaan eksekusi.
Personel pengamanan terdiri dari gabungan satuan Polres Enrekang, BKO Brimob Parepare, Kodim 1419 Enrekang, Satpol PP dan Damkar Kabupaten Enrekang, serta jajaran Pengadilan Negeri Enrekang sebagai pelaksana teknis putusan.
“Saya minta setiap tindakan dilakukan dengan kepala dingin, tidak arogan, dan tetap dalam koridor hukum. Kita hadir untuk memberi rasa aman,” imbuh Kapolres.
Selama pelaksanaan eksekusi, situasi lapangan dilaporkan dalam kondisi aman dan terkendali.
Secara umum tak ada insiden yang mengganggu jalannya kegiatan, Hal ini merupakan hasil dari persiapan matang, termasuk apel kesiapan, pemetaan potensi kerawanan, simulasi pengamanan, hingga koordinasi lintas instansi yang dilakukan jauh hari sebelumnya.
Langkah yang diambil Kapolres Enrekang ini menjadi contoh nyata implementasi Polri Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan) dalam penegakan hukum.
Pendekatan yang tegas namun tetap mengedepankan kemanusiaan menjadi kunci keberhasilan kegiatan eksekusi yang berpotensi menimbulkan gesekan sosial.
“Kami mengapresiasi semua pihak atas kerjasama dan kedewasaan dalam menyikapi proses hukum ini. Mari kita jaga Enrekang tetap damai dan sejuk,” tutupnya
(Suyuti_Humas)
