Melalui Agenda Arahan dan Pembinaan: Kapolres Enrekang AKBP Hari Budiyanto Dorong Percepatan Program Ketahanan Pangan 2025
Polresenrekang.com–Guna memperkuat peran kepolisian dalam mendukung kebijakan nasional di bidang pangan, Kapolres Enrekang AKBP Hari Budiyanto, S.H., S.I.K., M.H. memberikan arahan dan pembinaan khusus kepada personel Gugus Tugas/Penggerak Ketahanan Pangan, yang terdiri dari para Bhabinkamtibmas, polisi penggerak dan unsur pendukung lainnya bertempat di Aula Wirapratama Mapolres Enrekang. Jumat (18/07/2025)
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Wakapolres Enrekang, Kabag SDM, dan Kasat Binmas, yang bersama-sama membangun komitmen dan kesiapan institusi kepolisian untuk terlibat aktif dalam menyukseskan Program Ketahanan Pangan Tahun 2025 di Kabupaten Enrekang.
Dalam arahannya, Kapolres Enrekang menegaskan bahwa Bhabinkamtibmas dan Polisi Penggerak Ketahanan Pangan memiliki peran strategis sebagai motor penggerak pembangunan desa, terutama dalam mendorong keberhasilan program pertanian yang menjadi prioritas pemerintah, salah satunya melalui kolaborasi erat dengan Dinas Pertanian dan para kepala desa.
“Saya apresiasi kepada seluruh personel yang telah menginisiasi dan mengelola lahan produktif di wilayah binaan masing-masing. Ini bukan hanya kerja organisasi, tetapi bentuk nyata kehadiran Polri untuk membantu masyarakat,” tutur AKBP Hari Budiyanto.S.H.,S.I.K.,M.H
Kapolres Enrekang menjelaskan bahwa saat ini komoditas jagung menjadi fokus utama untuk ekspor nasional. Oleh karena itu, wilayah seperti Kecamatan Maiwa, Cendana, dan Anggeraja dipilih sebagai lokasi percontohan dengan target minimal 2 hektar lahan per desa.
“Program ini bukan semata untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, namun juga menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, terutama mereka yang terdampak secara ekonomi. Ini adalah bagian dari pengabdian Polri dalam mendukung kesejahteraan masyarakat” lanjutnya.
Kapolres juga memberikan instruksi agar personel menjaga integritas, membangun komunikasi efektif dengan pemangku kebijakan di desa, dan memastikan setiap program dijalankan dengan akuntabel.
Sebagai bagian dari tahapan pelaksanaan, Kapolres menyampaikan bahwa Polres Enrekang akan segera melakukan asistensi lapangan untuk menilai kesiapan dan perkembangan lahan yang telah dilaporkan.
Hasil dari asistensi ini akan dijadikan bahan laporan resmi ke Tim Asistensi Polda Sulsel dalam rangka pelaporan Program Swasembada Pangan.
Selain itu, ia menyoroti pentingnya pengawasan terhadap Koperasi Merah Putih dan penyaluran bantuan luar negeri untuk 10 kelompok tani di Kecamatan Maiwa, agar pelaksanaannya tepat sasaran dan memberi manfaat maksimal bagi petani lokal.
“Enrekang memiliki potensi pertanian yang luar biasa. Saya minta seluruh Bhabinkamtibmas ikut menggali potensi ini dan bersinergi dengan stakeholder desa untuk mewujudkan ketahanan pangan yang kuat dan berkelanjutan,” ujar Kapolres menutup arahannya.
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh semangat, komitmen, dan antusiasme dari seluruh peserta.
Arahan Kapolres menjadi penegasan bahwa Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga hadir sebagai mitra aktif dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
Dengan peran strategis tersebut, Polres Enrekang optimis dapat mendorong suksesnya Program Ketahanan Pangan 2025 dan menjadikan Kabupaten Enrekang sebagai salah satu daerah unggulan dalam sektor pertanian di Sulawesi Selatan.
(Suyuti_Humas)
