5 Agustus 2025

Kapolres Enrekang Hadiri Langsung MC.0 Renovasi Puskesmas Kotu, Tegaskan Komitmen Polri dalam Pengawasan Proyek Strategis

Polresenrekang.com–Dalam rangka memastikan kelancaran dan transparansi pelaksanaan proyek strategis di wilayahnya, Kapolres Enrekang AKBP Hari Budiyanto.S.H., S.I.K., M.H., turut menghadiri kegiatan Monitoring Center 0 (MC.0) pada proyek renovasi dan penambahan ruangan Puskesmas Kotu di Desa Bambapuang Kecamatan Anggeraja, Enrekang. Senin (05/08/2025)

Kegiatan yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Enrekang ini merupakan tahapan awal dari pelaksanaan proyek pembangunan fasilitas kesehatan dengan nilai kontrak sebesar Rp. 2.972.860.000,- yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus / DAK Tahun 2025.

Dijelaskan, renovasi tersebut direncanakan berlangsung selama 156 hari kalender, dimulai sejak 29 Juli 2025.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Enrekang hadir bersama Kajari Enrekang Padeli, S.H., M.Hum., Kasat Reskrim AKP Herman, S.H., Kapolsek Anggeraja IPTU Eddy Siswoyo, serta jajaran pemerintah dan tokoh masyarakat setempat.

“Kami dari Polres Enrekang berkomitmen mendukung penuh program-program pembangunan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat, termasuk sektor kesehatan,” tegas Kapolres AKBP Hari Budiyanto melalui Sie Humas saat memberikan pernyataan di lokasi kegiatan.

Lebih lanjut, Kapolres menekankan bahwa kehadiran Polri tidak hanya sebatas menjaga keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam memastikan setiap proyek berjalan sesuai dengan aturan, transparan dan akuntabel.

“Kami juga akan mengoptimalkan peran Bhabinkamtibmas untuk turut melakukan pengawasan dan menjalin komunikasi dengan masyarakat agar setiap kendala di lapangan dapat segera ditindaklanjuti,” ujarnya.

Kegiatan MC.0 ini menjadi momentum awal untuk mengecek titik awal pembangunan sekaligus menunjukkan sinergi kuat antar lembaga, baik dari unsur penegak hukum, instansi teknis, hingga masyarakat.

Masyarakat sendiri menyambut positif kegiatan ini, meskipun terdapat kekhawatiran terkait potensi keterlambatan proyek. Namun, dengan keterlibatan langsung dari berbagai pihak, termasuk pengawalan dari aparat keamanan, diharapkan proses pembangunan dapat berjalan sesuai target hingga akhir tahun 2025.

Kapolres Enrekang juga menegaskan pentingnya komunikasi lintas sektor, termasuk pelibatan aktif kepala desa dan tokoh masyarakat sebagai mitra strategis dalam pengawasan di lapangan. Hal ini penting untuk menjaga kondusivitas dan mencegah potensi penyimpangan di tengah pelaksanaan proyek.

Dengan hadirnya pimpinan Polres di tengah kegiatan strategis daerah, kehadiran Kapolres Enrekang memberi sinyal kuat bahwa pengawasan proyek pembangunan, khususnya di sektor kesehatan, menjadi perhatian serius demi mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik dan berdaya guna, menuju Enrekang Sejahtera.

(Suyuti_Humas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © Polres Enrekang 2023. | Newsphere by AF themes.