Kesibukan mengawal dan mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam Pemilihan Umum (Pemilu) tidak menghalangi personel Polres Pelabuhan Makassar untuk berbagi ilmu.
2 min readPolresenrekang.com, Dua personel Polres Pelabuhan, Iptu Firman dan Bripka Andi Arman, tetap meluangkan waktu Nyambi jadi guru ngaji bagi sejumlah anak pulau di Pulau Barrang Caddi, Kecamatan Sangkarrang.
Keduanya memanfaatkan waktu sela-sela tugasnya di Pulau Barrang Caddi untuk memberikan pengajaran agama kepada anak-anak pulau tersebut di Masjid Miftahul Jannah.
Meskipun kesibukan tugas kepolisian cukup padat, namun mereka tetap menyempatkan diri untuk memberikan ilmu agama kepada anak-anak tersebut.
“Saya lakukan untuk mengisi waktu anak-anak dengan pendidikan moral dan agama serta untuk mengajarkan anak pulau untuk tidak buta aksara,” ujat Iptu Firman kepada awak media , Rabu (14/2/2024).
Iptu Firman menyebut aksinya ini juga dilakukan agar anak-anak lebih dekat dengan polisi.
Hal ini agar program Polisi Sahabat Anak serta Polisi hadir di Tengah Masyarakat dapat berjalan dengan baik.
“Generasi penerus bangsa agar tidak lupa intisari agama sehingga kelak setelah dewasa dapat mengamalkan nilai-nilai luhur agama Islam,” Firman menuturkan.
Sementara itu, Bripka Andi Arman menyebut dia mengajar membaca ini karena keinginan sendiri.
Dia mengaku, sudah melakukan hal itu rutin sejak beberapa tahun lalu.
Di pulau ini Iptu Firman yang juga merupakan Wakapolsek Pelabuhan Soekarno Hatta dan Bripka Andi Arman memiliki 6 anak yang saat ini menjadi murid mengaji selama ia melakukan pengamanan TPS di Pulau.
Para orang tua di Pulau Barrang Caddi merasa bersyukur atas kehadiran Iptu Firman dan Bripka Andi Arman yang dengan ikhlas meluangkan waktu untuk menjadi guru ngaji bagi anak-anak mereka.
Mereka berharap kegiatan tersebut dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang besar bagi pendidikan agama anak-anak di pulau tersebut.
Dengan kepedulian dan dedikasi mereka sebagai anggota kepolisian, Iptu Firman dan Bripka Andi Arman telah memberikan contoh yang baik tentang pentingnya pendidikan agama di tengah-tengah masyarakat, terutama di daerah terpencil seperti Pulau Barrang Caddi.