Ketua Bhayangkari Cabang Enrekang Hadiri Wisuda Purna Bhakti 2025, Apresiasi Peran Bhayangkari Dampingi Pengabdian Personel
Polresenrekang.com–Upacara Wisuda Purna Bhakti Polres Enrekang Tahun 2025 berlangsung penuh haru dan kehormatan di Aula Wira Pratama Mapolres Enrekang, pada Rabu pagi (03/12).
Tidak hanya menjadi momen penghormatan bagi tiga personel yang memasuki masa purna tugas, kegiatan ini juga menjadi ruang apresiasi bagi peran keluarga, khususnya Bhayangkari, yang setia mendampingi setiap langkah pengabdian anggota Polri.
Ketua Bhayangkari Cabang Enrekang, Ny. Anie Hari Budiyanto, turut hadir mendampingi Kapolres Enrekang AKBP Hari Budiyanto, S.H., S.I.K., M.H., dalam prosesi penuh kehormatan tersebut.
Melalui Sihumas Polres Enrekang, disampaikan bahwa kehadiran Ketua Bhayangkari Cabang Enrekang menjadi simbol bahwa Wisuda Purna Bhakti bukan hanya milik para anggota Polri, tetapi juga milik keluarga yang selama ini berjuang bersama dalam suka dan duka tugas kepolisian.
“Bhayangkari adalah bagian penting dari perjalanan panjang para wisudawan,” ungkapnya kepada awak media, Kamis (4/12/2025).
Pada kegiatan tersebut, Ny. Anie Hari Budiyanto memberikan apresiasi khusus kepada Bhayangkari dari tiga personel yang diwisuda, yakni Ny. Kompol Yohanes Mundu, Ny. Ipda Abd. Hamid, dan Ny. Aiptu Muhajir.
Beliau menegaskan bahwa keberhasilan seorang anggota Polri dalam menjalankan tugas tidak terlepas dari kekuatan keluarga yang menjaga, mendampingi, dan memberikan ketenangan selama masa dinas.
“Pengabdian para wisudawan hari ini bukan hanya hasil kerja keras mereka sebagai anggota Polri, tetapi juga buah ketulusan para istri yang dengan penuh kesabaran mendampingi selama puluhan tahun pengabdian. Bhayangkari adalah kekuatan yang sering tidak terlihat, namun sangat terasa dalam setiap keberhasilan seorang anggota,” ujar Ny. Anie Hari Budiyanto melalui Sihumas
Beliau juga menyampaikan rasa bangga atas loyalitas dan keteguhan Bhayangkari yang ikut menopang perjalanan panjang para personel hingga tuntas masa baktinya.
Dalam kesempatan tersebut, Ny. Anie kembali menegaskan bahwa Bhayangkari bukan hanya pendamping, tetapi juga mitra pengabdian yang memiliki peran strategis dalam menjaga keharmonisan keluarga Polri. Ia mengajak seluruh Bhayangkari yang hadir untuk menjadikan keteguhan hati para istri wisudawan sebagai teladan dalam menjaga komitmen dan mendukung tugas para suami yang masih aktif.
“Keteladanan para Bhayangkari yang ditinggalkan para purnawirawan ini adalah inspirasi bagi kita semua untuk terus berkarya, mendukung suami, dan menjaga marwah organisasi,” tuturnya.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan prosesi pengalungan medali purna tugas yang dilakukan Kapolres Enrekang dan turut disaksikan langsung oleh Ketua Bhayangkari Cabang Enrekang. Para istri berdiri mendampingi suami masing-masing, menjadi saksi atas penghormatan terakhir dari institusi.
Sebagai wujud penghargaan, Ketua Bhayangkari Cabang Enrekang juga menyerahkan bingkisan cenderamata kepada para wisudawan beserta istri, sebagai simbol terima kasih atas dedikasi dan peran keluarga dalam mendukung pengabdian mereka.
Suasana semakin haru saat prosesi Pedang Pora digelar. Para wisudawan berjalan melewati barisan pedang kehormatan, ditemani istri yang selama ini setia di samping mereka. Momen ini menjadi simbol bahwa pengabdian yang dituntaskan adalah perjuangan bersama anggota dan keluarga.
Wisuda Purna Bhakti 2025 tidak hanya menjadi tanda berakhirnya masa dinas, tetapi juga pengingat bahwa jasa para purnawirawan serta peran keluarga mereka akan tetap hidup dalam institusi Polri.
Ketua Bhayangkari Cabang Enrekang menutup kehadirannya dengan doa dan harapan agar para purnawirawan dan keluarganya senantiasa diberkahi kesehatan, kebahagiaan, serta menjadi inspirasi bagi keluarga besar Polres Enrekang.
(Suyuti_Humas)
