Polres Enrekang Gelar Latpra Ops Zebra 2025, Kabag Ops Tekankan Profesionalisme dan Keselamatan dalam Bertugas
Polresenrekang.com–Dalam rangka menyukseskan pelaksanaan Operasi Zebra Pallawa 2025, Polres Enrekang menggelar Latihan Pra Operasi bertempat di Aula Wira Pratama Mapolres Enrekang, Jumat (14/11).
Kegiatan ini dipimpin oleh Kabag Ops Polres Enrekang, Kompol Andi Asdar, A.Md, didampingi Kasat Lantas Polres Enrekang, AKP Tandiapun Pasiangan, S.E., ungkap Sihumas polres Enrekang saat dikonfirmasi langsung awak media dimapolres usai pelaksanaan apel gelar pasukan pada pagi ini. Senin (17/11/2025)
Bahwa Latpra Ops ini menjadi agenda wajib sebagai bentuk kesiapan personel dalam menghadapi operasi kepolisian yang berfokus pada peningkatan disiplin dan keselamatan berlalu lintas di wilayah hukum Polres Enrekang.
Dijelaskan pula, Kegiatan Latpra Ops turut dihadiri para Kasat, perwira Polres Enrekang, serta seluruh personel yang ditunjuk dalam pelaksanaan Operasi Zebra. Hadir pula perwakilan dari Jasa Raharja, yakni Pj. Jasa Raharja Enrekang Ryannata M., yang memberikan dukungan serta sinergi dalam upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Suasana kegiatan berlangsung tertib dan fokus, menggambarkan keseriusan seluruh peserta dalam memahami mekanisme operasional yang akan dijalankan.
Dalam arahannya, Kompol Andi Asdar menegaskan bahwa pelaksanaan Operasi Zebra 2025 bukan semata-mata kegiatan penegakan hukum, namun juga mengedepankan edukasi, pencegahan, dan pendekatan persuasif kepada masyarakat.
“Operasi ini bertujuan meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas. Oleh karena itu, setiap personel harus bekerja secara profesional, mengedepankan keselamatan dan tetap berpedoman pada SOP,” ujarnya melalui Sihumas polres Enrekang kepada awak media
Beliau menambahkan bahwa penindakan akan disesuaikan dengan karakteristik pelanggaran, mengutamakan edukasi tetapi tetap tegas terhadap pelanggaran yang berpotensi menimbulkan fatalitas.
Sementara itu, AKP Tandiapun Pasiangan, S.E. memaparkan delapan fokus sasaran pelanggaran yang akan menjadi target prioritas Operasi Zebra Pallawa 2025, antara lain:
1. Penggunaan ponsel saat berkendara dan tidak memakai sabuk pengaman.
2. Pengendara di bawah umur.
3. Berboncengan lebih dari satu orang pada sepeda motor.
4. Tidak menggunakan helm SNI dan penggunaan knalpot brong.
5. Berkendara dalam pengaruh alkohol.
6. Melawan arus (contra flow).
7. Kendaraan over dimensi/over load serta TNKB tidak sesuai.
8. Pengendara yang melebihi batas kecepatan dan aksi balap liar.
Menurutnya, penggunaan teknologi ETLE, baik statis maupun handheld, akan dioptimalkan untuk mendukung efektivitas operasi di lapangan.
Dengan terlaksananya Latpra Ops, Polres Enrekang menegaskan komitmennya untuk menciptakan situasi Kamseltibcarlantas yang aman, tertib, dan kondusif. Seluruh personel yang terlibat diharapkan mampu menjalankan tugas secara humanis, profesional, dan presisi.
Lebih lanjut dijelaskan, Operasi Zebra Pallawa 2025 akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November 2025, dan berlangsung serentak di seluruh wilayah Indonesia.
(Suyuti_Humas)