Tim Inavis Sat Reskrim Polres Enrekang Lakukan Olah TKP Kebakaran Asrama SMP dan Ruang Kelas SMK PGRI
Polresenrekang.com–Tim Inafis Sat Reskrim Polres Enrekang turun langsung melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) pasca kebakaran yang menghanguskan satu rumah asrama SMP serta tiga ruang kelas SMK PGRI Enrekang di Kelurahan Juppandang, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang, Selasa (12/08/2025).
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi pada Selasa dini hari sekitar pukul 02.30 WITA. Api pertama kali diduga muncul dari rumah asrama SMP, kemudian merembet ke bangunan sekolah yang berada berdekatan.
Dalam waktu singkat, kobaran api melahap tiga ruang kelas SMK PGRI Enrekang.
Kapolres Enrekang, AKBP Hari Budiyanto, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Polres Enrekang, menjelaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, untuk kerugian materil masih menunggu hasil investigasi lebih lanjut dari Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel.
Berdasarkan keterangan saksi mata, saat kejadian ia sedang tidur di ruang tamu. Sekitar pukul 02.30 WITA, saksi terbangun karena merasa panas. Ketika bangun, api sudah terlihat menyala di dalam rumah. Saksi kemudian bergegas keluar, dan pada saat itu bangunan SMK PGRI masih utuh serta lampu rumah masih menyala.
Hanya dalam hitungan menit, api kemudian menjalar ke sekolah hingga menghanguskan tiga ruang kelas.
“Untuk dugaan awal penyebab kebakaran, masih dilakukan pendalaman oleh tim kami di lapangan,” ujar Kapolres melalui Kasi Humas Polres Enrekang.
Lebih lanjut dijelaskan, saat diketahui adanya peristiwa tersebut, personel piket Polres Enrekang langsung bergerak menuju lokasi dan menghubungi petugas pemadam kebakaran.
Setelah upaya pemadaman intensif, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.00 Wita.
Saat ini, lokasi kejadian telah dipasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Tim Inafis bersama penyidik Sat Reskrim dan Tim Lapfor Polda Sulsel masih mengumpulkan barang bukti dan memeriksa saksi-saksi guna memastikan penyebab pasti kebakaran.
(Suyuti_Humas)
